Kunjungan Bisnis Tiga Perusahaan IT Korea: Menjajaki Peluang Kolaborasi Teknologi di CCIT-FTUI

Indonesia merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, serta memiliki potensi pasar yang sangat menjanjikan. Dengan jumlah penduduk yang besar, daya beli yang terus meningkat, dan pertumbuhan pesat di sektor industri serta teknologi digital, Indonesia menjadi destinasi strategis bagi perusahaan global, termasuk dari Korea Selatan, untuk memperluas jangkauan pasar internasional.

Melihat peluang tersebut, tiga perusahaan Korea yang bergerak di bidang Information Technology (IT) melakukan kunjungan bisnis ke Center for Computing and Information Technology (CCIT) Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI). Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian perjalanan bisnis mereka ke Indonesia untuk menjajaki potensi kerja sama, khususnya dalam pemanfaatan teknologi di sektor pendidikan dan kesehatan.

“Salah satu agenda utama kami selama berada di Indonesia adalah melakukan kunjungan bisnis ke CCIT-FTUI. Visitasi ini menjadi kesempatan bagi Visang Education untuk menjajaki potensi kerja sama, khususnya terkait pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan,” ujar Yonghwa Kim, Team Leader dari Visang Education.

Sementara itu, Eunsu Kim, Consulting Manager dari X-Log, turut memperkenalkan perusahaannya sebagai penyedia layanan solusi IT. Ia berbagi pengalaman bagaimana perusahaannya membantu klien melalui pengembangan perangkat lunak yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik mitra, mulai dari analisis hingga implementasi aplikasi yang efisien.

Kunjungan ini disambut hangat oleh Prof. Dr. Muhammad Suryanegara, S.T., M.Sc., IPU, selaku Direktur CEP-CCIT FTUI. Pertemuan berlangsung pada Rabu, 11 Juni 2025, bertempat di Multi Purpose Room CCIT-FTUI.

“Saat ini CCIT-FTUI tengah mengembangkan Learning Management System (LMS). Kami melihat beberapa fitur yang dipresentasikan oleh Visang Education sangat menarik, khususnya yang memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI). Kami terbuka untuk menjajaki peluang kerja sama demi kemajuan pendidikan di CCIT,” ungkap Prof. Surya.

Salah satu perusahaan lainnya, Mediaplus, turut memperkenalkan berbagai solusi berbasis aplikasi untuk mendukung layanan kesehatan yang lebih optimal melalui pemanfaatan teknologi terkini. Dalam kesempatan tersebut, Rochmad Joni Pranoto, S.Sos., M.Gizi, selaku Manajer Bidang Kerja Sama Luar Negeri, menyampaikan bahwa meskipun saat ini belum ada kerja sama langsung antara Mediaplus dan CCIT-FTUI, potensi kolaborasi dapat dikembangkan lebih lanjut, terutama melalui jalur Fakultas Kedokteran UI atau RSUI.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang temu bisnis semata, tetapi juga membuka ruang diskusi yang lebih dalam mengenai pemanfaatan teknologi serta kemungkinan kolaborasi konkret antar kedua pihak. Pertemuan tatap muka semacam ini menciptakan pemahaman yang lebih menyeluruh, sekaligus membangun jejaring profesional yang berdaya saing tinggi.

Melalui pendekatan ini, perusahaan-perusahaan Korea tidak hanya memperbesar peluang ekspansi pasar mereka di Indonesia, tetapi juga turut mendorong pembangunan ekosistem kerja sama teknologi yang lebih erat antara Korea Selatan dan Indonesia, khususnya di bidang pendidikan dan layanan publik berbasis digital.